Pentingnya Belajar Investasi Untuk Karyawan Leader Board

Story by: Revanny R. Tristia
Published: October 01, 2019
Viewed 5 times

Revanny is a Content Writer of Astronacci, who has passion to writes and learn about financial and trading.

Pentingnya Investasi Untuk Masa Depan

Investasi sangat berguna untuk membantu keadaan finansial kita dimasa depan. Misalnya, kita memiliki rencana pernikahan, atau pendidikan untuk anak, kita bisa menggunakan uang yang sudah kita investasikan itu sebagai biaya tambahan atau bantuan finansial.

Lalu apa yang harus kita lakukan untuk berinvestasi? Apakah investasi membutuhkan modal yang besar?

Investasi tidak selalu membutuhkan modal yang besar. Bahkan investasi bisa dilakukan oleh siapa saja baik itu ibu rumah tangga, pebisnis, mahasiswa dan karyawan kantoran. Khususnya untuk seorang karyawan, yang pastinya sudah memiliki penghasilan sendiri.

Sebagai seorang karyawan kantoran, apalagi hanya memiliki penghasilan yang pas – pasan, serta karier pekerjaan yang belum menjamin. Biasanya kita akan mencoba mencari penghasilan tambahan, namun terkadang kita tidak memiliki cukup waktu untuk melakukan pekerjaan lainnya. Untuk itulah kita bisa berinvestasi! Menyimpan uang untuk biaya tambahan dan simpanan dimasa depan.

Belajar investasi untuk karyawan sangat penting untuk dilakukan. Sebagai seorang karyawan yang sudah memiliki penghasilan, kita harus pintar mengatur keuangan, serta harus memiliki perencanaan jangka panjang.  Untuk itulah kita perlu berinvestasi sebagai cara agar kita memiliki tabungan dimasa depan.

Jadi seperti apakah langkah yang harus dilakukan seorang karyawan untuk memulai investasinya?

     1. Harus Menguasai Cara Mengelola Keuangan
Sebagai seorang karyawan yang sudah memiliki penghasilannya sendiri, kita harus bisa mengatur dan mengelola keuangan kita. Kita bisa mengelola keuangan dengan membuat daftar pemasukan dan pengeluaran setiap bulannya. Bedakan antara biaya – biaya pribadi dengan biaya sehari – hari.

     2. Atur Keuangan Untuk Pribadi dan Investasi
Dengan mengatur dan mengelola keuangan setiap bulannya, kita bisa memisahkan mana uang yang diperlukan untuk kebutuhan sehari – hari dan mana yang bisa kita simpan dan investasikan. Pastikan kita menyimpan antara biaya kebutuhan pribadi dengan modal investasi disimpan secara terpisah.

     3. Mulai Dengan Investasi Modal Kecil
Gaji karyawan biasanya tidak terlalu besar dan pas – pas setiap bulan. Jadi jangan terlalu memaksakan untuk berinvestasi dalam jumlah besar. Kita bisa mulai dengan modal yang kecil terlebih dahulu. Seperti investasi di Reksadana, menabung logam mulia, deposito di bank dan lainnya.

     4. Tentukan Jenis Investasi Jangka Panjang/ Pendek
Waktu yang dimiliki karyawan tidak terlalu fleksibel, jadi kalaupun ingin mencari tambahan finansial dengan melakukan pekerjaan lain tentunya sangat sulit. Itulah sebabnya investasi menjadi pilihan yang bagus.

Namun kita harus memastikan investasi yang akan kita lakukan apakah untuk kebutuhan jangka Panjang atau jangka pendek? Untuk karyawan yang ingin berinvestasi jangka pendek, logam mulia bisa menjadi pilihan yang tepat. Jika untuk jangka Panjang kita bisa memilih Reksadana dengan jangka waktu sesuai pilihan yang diinginkan.

     5. Siap Menghadapi Resiko Investasi
Dalam berinvestasi pastinya ada resiko yang harus kita hadapi. Apalagi jika kita berinvestasi di saham atau produk finansial market lainnya.  Jika pilihan investasinya pada produk – produk finansial market seperti saham & forex. Maka kita harus mencari tahu seberapa besar resiko yang akan kita dapatkan nantinya.

Tapi jika ingin memilih investasi dengan resiko yang kecil, kita bisa lakukan dengan menabung logam mulia, membuka deposito atau reksadana sesuai dengan modal yang kita miliki.

Itu adalah beberapa langkah yang harus kita lakukan sebagai karyawan jika ingin memulai berinvestasi. Pada dasarnya yang sangat kita butuhkan adalah pengelolaan keuangan yang baik. Dimana kita bisa membedakan uang yang diperlukan untuk kebutuhan dan mana uang yang bisa kita simpan ke dalam tabungan untuk masa depan.

Memang seberapa penting sih investasi itu kita lakukan?

Yuk kita bahas beberapa hal, kenapa investasi itu penting kita lakukan selain untuk menjamin finansial dimasa depan.

Investasi Memberikan Keuntungan

Investasi memberikan keuntungan yang cukup sesuai dari investasi yang kita pilih. Keuntungan tersebut kita dapatkan dari besarnya bunga yang didapatkan dari investasi tersebut. Contohnya jika kita berinvesasi deposito, modal yang kita depositokan dalam beberapa tahunnya akan bertambah sesuai dengan besarnya bunga yang diberikan oleh pihak bank.

Ataupun kita juga bisa mendapatkan keuntungan dari nilai selisih harga jual dan beli pada investasi emas. Keuntungan yang kita dapat dari berinvestasi di pasar modal juga sangat besar, meskipun juga memiliki resiko kerugian yang cukup besar juga.

Membantu Mencapai Tujuan Keuangan

Tujuan keuangan disini adalah plan atau perencanaan yang kita buat kedepannya. Seperti kita membutuhkan dana untuk sekolah anak saat besar nanti, rencana pernikahan, membeli rumah atau dana pensiun untuk hari tua.

Investasi yang kita lakukan bisa kita gunakan untuk semua kebutuhan diatas jika disimpan dalam jangka panjang. Kita bisa memilih investasi apa yang sesuai dengan tujuan keuangan yang telah kita buat.

Meningkatkan Kesejahteraan Finansial

Selain membantu untuk mencapai tujuan – tujuan kita. Tentunya dengan berinvestasi bisa mensejahterakan finansial kita dengan maksimal. Apalagi untuk karyawan yang sulit untuk mendapatkan tambahan penghasilan karena keterbatasan waktu.

Dengan berinvestasi penghasilan kita bisa bertambah secara bertahap dan bisa kita nikmati hasilnya dimasa depan.

Dari semua keuntungan diatas, jenis investasi apa yang baik untuk karyawan yang memiliki modal kecil dan tidak cukup waktu? Berikut adalah beberapa jenis investasi yang bisa kita lakukan dengan modal kecil dan sesuai dengan tujuan kita.

Macam – Macam Investasi Yang Bisa Dipilih

     1. Tabungan Deposito

Jenis investasi ini memang menjadi salah satu pillihan popular untuk para pemula yang ingin berinvestasi. Karena investasi deposito tidak memerlukan biaya atau modal yang cukup besar.

Keuntungan yang didapatkan lumayan besar, karena bunga yang dihasilkan jauh lebih kompetitif dan besar dibandingkan bunga di tabungan bank biasa.


     

     2. Investasi Emas

Untuk kita yang berstatus karyawan dengan gaji pas – pasan maka investasi ini sangat cocok sekali untuk dipilih. Kita bisa membeli emas batangan langsung di dealer yang terpercaya, seperti PT. Antam , dan membeli emas yang sesuai dengan budget kita.

Untuk emas batangan di PT.Antam kita bisa mendapatkan paling kecil 1gr dengan harga sesuai dengan kantong (tidak terlalu mahal). Kita bisa membeli emas sesuai dengan modal yang kita punya, jadi  tidak terlalu membebani finansial kita.

     3. Investasi Reksadana

Jika ingin mendapatkan keuntungan yang lebih dari modal yang diinvestasikan, maka reksadana bisa menjadi pilihannya. Kita bisa memercayakan dana yang ingin diinvestasikan kepada manajer investasi (MI) yang kemudian dana tersebut akan diputar kembali keberbagai instrumen investasi lainnya, seperti saham, obligasi dan lainnya.

Masalahnya adalah investasi reksadana memiliki resiko yang tidak selalu mendatangkan keuntungan. Itulah sebabnya kita harus berhati -hati jika ingin berinvestasi di reksadana.

Jadi perlukah seorang karyawan belajar investasi untuk masa depan? Ya tentu saja perlu!

Kita bisa belajar investasi via online atau membaca buku untuk mencari informasinya terlebih dahulu. Jika sudah mengerti jenis – jenis investasinya, kita mulai tentukan tujuannya. Dan terakhir tinggal mengatur finansial kita agar bisa menyisihkan dana untuk berinvestasi.


Recommendation From Expert :
1. Investasi memang diperlukan untuk kesejahteraan finansial dimasa depan. Dan kita perlu belajar mengenai investasi secara detail agar tidak salah pilih jenis investasinya. Mau belajar investasi dan belajar trading lebih detail sekaligus dengan prakteknya? Join di CAT Institute!

2. CALL atau Whatsapp dan hubungi CAT Institute dengan Karlina, +62 821 66 66 6500