Login to your account

Kenapa Memilih Trading Emas?

Dalam investasi, emas adalah salah satu instrument investasi yang cukup banyak menjadi pilihan orang – orang. Alasannya adalah, karena harga dan nilai emas cenderung akan selalu naik setiap tahunnya, serta emas dianggap anti-inflasi sehingga investor merasa aman dengan berinvestasi emas.

Investasi emas berjangka adalah salah satu langkah yang dipilih oleh investor. Hal ini merupakan sebuah perdagangan disektor komoditi emas secara berjangka. Perdagangan ini termasuk dalam bursa berjangka berskala International dan diawasi langsung oleh BAPPEBTI.  Untuk mendapatkan keuntungan yang lebih cepat atau jangka pendek, investor memilih investasi emas berjangka dalam bentuk “trading” yang dilakukan dalam bursa.

Kelebihan dari trading emas adalah tidak perlu bingung menyimpan fisik emas seperti investasi emas konvensional. Trading emas dilakukan tidak disembarangan tempat, dan hanya bisa dilakukan di pasar forex saja. Dengan trading emas di pasar forex, seorang investor bisa mendapatkan keuntungan dari nilai yang melekat pada emas tanpa perlu memiliki emas secara fisik. Sekarang ini trading emas menjadi lebih mudah karena adanya perkembangan teknologi. Kita bisa melakukan trading emas secara online, sehingga menjadi lebih fleksibel dan bebas trading kapan pun dan dimana pun.

Berikut adalah beberapa keuntungan trading emas yang bisa kita dapatkan.

1. Tidak Menggunakan Modal Besar :  untuk melakukan trading, tentunya kita membutuhkan modal yang akan digunakan dalam transaksi tersebut. Kita sebagai trader harus menyiapkan modal sesuai dengan seberapa besar deposit yang harus diserahkan ke broker tempat kita melakukan trading. Dalam trading emas maupun forex, dikenal dengan yang Namanya “Leverage”.

Biasanya broker tempat kita trading akan memberikan leverage sebagai tambahan modal, sehingga kita tidak perlu menyiapkan modal yang terlalu besar saat pertama kali trading. Jika modal kita tidak mencukupi untuk bertransaksi, maka broker akan memberikan kita leverage sebagai tambahan modalnya.

2. Likuiditas Pasar Forex Yang Sangat Tinggi : pasar forex merupakan pasar yang memiliki likuiditas tertinggi di dunia. Karena di pasar forex tidak hanya emas saja yang diperdagangkan, melainkan juga komoditas lainnya serta mata uang asing. Itu sebabnya jumlah transaksi yang dilakukan di pasar forex mencapai triliunan hanya dalam sehari saja. Tentunya sebagai trader, kita bisa melakukan transaksi trading dengan jumlah yang cukup besar jika ingin mendapatkan keuntungan yang besar juga.

3. Transaksi Mudah & Fleksibel : Keuntungan lainnya adalah, kita bisa melakukan transaksi dimana pun dan kapan pun. Karena pasar forex aktif selama 24 jam sehari dalam 5 hari seminggu, dan dengan trading melalui online akses pun menjadi lebih mudah. Trader hanya perlu menggunakan internet dan memiliki akun trading yang terpasang baik itu di laptop, pc , maupun smartphone.

4. Tidak Ada Resiko Kehilangan : Resiko kehilangan yang dimaksud adalah, pada trading emas tidak memiliki bentuk fisik seperti emas konvensional. Pada investasi emas konvensional pastinya kita akan membeli emas dalam bentuk fisik dan disimpan. Sedangkan dalam trading emas, bentuknya hanya nilai/ harga emas tersebut yang diperdagangkan.

Emas yang perdagangkan di pasar forex pun berbentuk “pairing” atau pasangan. Dan pasangan emas yang ditradingkan hanya kepada Dollar Amerika saja. Biasanya dikenal sebagai XAU/USD, dimana XAU = Emas dan USD = Dollar Amerika. Meskipun tidak ada resiko kehilangan karena tidak memiliki bentuk fisik, bukan berarti pada trading emas tidak ada resikonya sama sekali.

Cek Resiko Yang Dihadapi Saat Trading

Yang Namanya trading pasti memiliki resiko. Apalagi trading dalam pasar forex yang memang likuiditas dan volatilitasnya sangat tinggi. Banyak trader yang gagal hingga menjadi bangkrut karena tidak berhati -hati saat memulai trading emas. Peluang yang didapatkan dalam trading emas memang sangat besar, begitu pun juga dengan resikonya.

Salah satu resiko terbesar yang dihadapi trader adalah besarnya fluktuasi harga yang sangat tidak terprediksi di market. Kesalahan terbesar trader adalah, tidak adanya ilmu analisa market yang dikuasai sehingga semua transaksi yang dilakukan meleset dan mengalami kerugian. Selain kedua resiko diatas, berikut adalah beberapa resiko yang dihadapi trader dalam trading emas :

- Suku Bunga Cepat Berubah : Tingkat suku bunga mempengaruhi nilai tukar mata uang sebuah negara. Ketika tingkat suku bunga di suatu negara semakin meningkat, maka harga atau nilai mata uang negara tersebut juga akan ikut bertambah kuat. Hal ini disebabkan adanya aliran dana investasi yang masuk ke negara tersebut. Jika suku bunga menurun, maka mata uang negara tersebut akan ikut melemah. Naik turunnya suku bunga ini menjadi pemicu fluktuasi harga di pasar forex baik yang berhubungan dengan trading valas maupun emas.

- Leverage Yang Terlalu Besar : meskipun leverage merupakan salah satu fasilitas yang membantu trader untuk menambah modal awal yang dimiliki, namun hal ini bisa menjadi risiko yang dihadapi oleh trader juga. Kenapa? Karena jika leverage yang diberikan terlalu besar, ini malah akan berbahaya. Leverage disini adalah pinjaman modal yang diberikan oleh broker, jadi semakin besar leverage yang diberikan berarti semakin besar pinjaman dana yang menjadi beban bagi trader. Bayangkan jika trading yang dilakukan terjadi kerugian berkali – kali hingga modal yang dimiliki habis, dan leverage besar yang dimiliki tentu akan menjadi hutang besar bagi trader untuk mengembalikan modal tersebut.

Itu beberapa resiko terbesar yang dihadapi trader emas dalam tradingnya. Sebagai pemula kita harus memperhatikan resikonya terlebih dahulu, baik itu untuk trading emas maupun tradingnya. Sehingga bisa menghindari hal – hal yang akan merugikan trading kita.

Mencoba Demo Akun

Langkah terakhir sebagai pemula trading emas, kita harus belajar trading menggunakan demo akun terlebih dahulu. Hal ini bisa membuat kita memahami market forex dan pergerakan – pergerakan harga di market forex yang memiliki tingkat volatilitas cepat itu. Jika langsung menggunakan real akun pertama kali, takutnya kita tidak memiliki persiapan apapun untuk menghadapi market. Jadi ketika terjadi kerugian, modal pun akan habis.

Berbeda jika kita menggunakan demo akun terlebih dahulu. Modal yang digunakan pada demo akun tidak real, jadi ketika kita mengalami kerugian pun tidak akan berpengaruh apapun pada finansial kita. Jika kita sudah siap dan mengerti bagaimana proses transaksi yang terjadi di market dan bagaimana menganalisis pergerakan harga yang terjadi dan meyiapkan strategi trading yang baik, barulah kita siap untuk mulai trading di akun yang sebenarnya.

Trader pemula baiknya sebelum terjun ke trading emas secara real, harus belajar dulu segala teknik dan info – info detail mengenai trading emas. Selain itu manfaatkanlah fasilitas yang diberikan oleh broker, baik itu rekomendasi – rekomendasi analisa maupun edukasi – edukasi trading yang ada.

Recommendation From Expert :

1. Yuk belajar trading emas dan bagaimana menghadapi marketnya  bersama CAT Institute! Belajar trading dengan intensif selama setahun dan jadilah seorang trader professional yang berkompeten.

2. CALL atau Whatsapp dan hubungi CAT Institute dengan Karlina, +62 821 66 66 6500