Mengenal Pola Candlestick: Pengertian, Jenis, dan Contohnya Market Story

Story by: Catie
Published: November 04, 2022
Viewed 0 times

Candlestick adalah salah satu pola di grafik harga saham yang digunakan untuk melakukan analisis teknikal. Pola ini menunjukan informasi mengenai harga tertinggi, terendah, pembukaan, dan penutupan dari suatu saham pada periode waktu tertentu.

Pola ini terbagi menjadi dua bagian yang pertama ada tubuh candle yang menunjukkan harga pembukaan dan harga penutupan pada titik waktu tertentu. Badan candle ini ditunjukkan dari bentuk persegi empat berwarna merah atau hijau, hitam atau putih.

Saat kita mempelajari pola ini lebih dalam, kita akan menemukan beberapa jenis pola candlestick. Terdapat empat jenis yang paling populer dan dijadikan senjata andal oleh setiap trader, diantaranya adalah:


Marubozu

Pola candle dengan body penuh tanpa shadow baik di atas maupun di bawahnya, meski dalam kenyataannya dalam crypto dan futures trading tetap terdapat shadow yang kecil.


Doji

Pola candle yang terbentuk akibat lelahnya market untuk terus naik atau turu. Pola ini terbentuk karena konsolidasi pasar yang sedang terjadi. Pola ini biasanya menunjukkan adanya pergantian trend, baik bullish atau bearish. Jadi Anda perlu waspada jika mendapati adanya Doji.


Hammer


Pola candle dengan bentuk yang menyerupai palu dan hanya memiliki satu shadow. Pola ini mengindikasi reversal akan terjadi.


Engulfing

Pola candle yang terbentuk  saat candle terlihat ‘menelan’ (engulf) bar candlestick sebelumnya. Ciri pola ini ditandai oleh candle pendek yang diikuti dengan candle lebih panjang sehingga tingginya menutupi candle sebelumnya. Ada dua jenis pola Engulfing yaitu Bullish Engulfing (potensi reversal naik) dan Bearish Engulfing (potensi reversal turun).

Dari setiap pola ini memiliki kekuatannya masing-masing dalam memberikan informasi pergerakan harga. Kamu mau belajar pola candlestick lebih lanjut? Yuk langsung saja hubungi Trading Coach CAT Institute sekarang +62821 66666 500