TAUFIK LUBIS, CAT


"Memahami materi CAT sebaiknya jangan sepotong2 atau hanya bagian2 tertentu saja.Sebelum ikut CAT, tidak tahu kapan harus buy dan sell, baca ilmu trading dari google atau ebook coba peraktek , 1 atau 2 kali berhasil, seterus nya gagal dan gak tau kenapa gagal, bahkan profit juga gak tau kenapa. Hal yang berbeda saya rasakan dari CAT secara mendasar adalah : kita paham kapan kita harus masuk / trading, kenapa kita harus buy / sell, dan berapa nilai equity kita yg siap ambil resikonya. Semua hal tersebut di ringkas dalam materi CAT dalam bentuk Classic Pattern, Harmonic Pattern, Risk to Reward, Money Management dan materi lainnya."

Taufik Lubis adalah seorang professional di Telco Industri, pria yang pernah mengenyam Pendidikan S2 di Universitas Of Oulu, Finland ini memulai debutnya didunia pasar modal pada awal tahun 2016. Ia merasa beruntung karena belum mengalami hal yang tragis seperti kejadian 2008, dimana dari cerita teman – temannya modal yang ditanamkan tersapu dan hampir habis di market.

Tidak dipungkiri iapun pernah mengalami kegagalan dalam trading yang mengakibatkan modal didalam akunnya hanya tersisa 20% saja, namun berbekal dari pengalamannya dan juga kegagalan dari sahabatnya ia memutuskan untuk mendalami ilmu trading agar lebih terarah.
 

Jadwal edukasi CAT Program yang sangat cocok dengan jam kerja professional, membuat ia semakin yakin bahwa terjun didalam satu dunia jangan setengah – setengah, setiap ada waktu senggang baik di malam hari ataupun siang hari ia selalu menyempatkan waktu untuk melihat video dan mempelajari materi yang telah diberikan.

Dari hasil kerja kerasnya tersebut kini ia konsisten meraih profit 15-20% disaham dalam 1x posisi, dan setiap bulan ia bisa menarik dananya dari net profit yang didapatkan dari saham.
 

“Setiap bulan dari net profit di saham , saya withdrawal sebagian untuk menikmati cuan kalau istilah trader. Tentunya di hitung juga zakat dari net profit saya, untuk di bagikan ke orang yang berhak menerima nya.” Imbuhnya dalam wawancara dengan tim Astronacci.